Rugi Triliunan, Garuda Indonesia Susun Langkah Pemulihan Lewat RUPS
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada 30 Juni 2025 mendatang. Agenda penting ini akan berlangsung di Gedung Manajemen Garuda, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Rencanaya akan ada dua topik utama yang akan dibahas dalam acara tersebut, yaitu perombakan pengurus dan pembahasan rencana restrukturisasi besar-besaran untuk menyehatkan kinerja keuangan perusahaan.
RUPS-LB ini diselenggarakan atas usulan resmi dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selaku pemegang saham Seri A Dwiwarna, sebagaimana tertuang dalam Surat Nomor: S-337/MBU/05/2025 tertanggal 28 Mei 2025.
“Mata acara ini sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas,” tulis manajemen Garuda dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (9/6/2025).
Baca Juga: Garuda Yamato Steel Genjot Energi Surya, Targetkan Industri Baja Hijau
Selain mengubah susunan jajaran pengurus, Garuda juga akan membahas rancangan restrukturisasi sebagai langkah pemulihan menyeluruh terhadap kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Langkah ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang BUMN serta Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-2/MBU/3/2023, yang mewajibkan restrukturisasi signifikan untuk disetujui dalam forum RUPS.
“Rencana restrukturisasi ini bertujuan meningkatkan kesehatan finansial dan operasional perseroan,” tambah manajemen.
Di tengah langkah strategis tersebut, kondisi keuangan Garuda Indonesia masih penuh tantangan. Pada kuartal I 2025, perusahaan membukukan rugi bersih sebesar US$ 76 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun (kurs Rp 16.363). Meski demikian, ada sinyal positif dari segmen penerbangan tidak terjadwal yang mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar US$ 37 juta.
Untuk segmen penerbangan berjadwal, Garuda mencatat kenaikan tipis dari US$ 599 juta menjadi US$ 603 juta. Sementara pendapatan dari jasa pemeliharaan (maintenance) pesawat mencapai US$ 95,36 juta, dan pendapatan dari operasional lainnya sebesar US$ 93,7 juta.
Namun secara keseluruhan, kondisi neraca keuangan Garuda masih memprihatinkan. Ekuitas tercatat negatif Rp 23,2 triliun, sementara total liabilitas atau utang mencapai Rp 62,5 triliun per akhir kuartal I 2025.
Dengan RUPS-LB ini, diharapkan langkah-langkah strategis seperti restrukturisasi dan penyegaran manajemen bisa memperkuat fondasi bisnis Garuda di tengah ketatnya kompetisi industri penerbangan global.
(责任编辑:娱乐)
Perjuangan Belum Usai, Anies Tegaskan Tetap Lanjutkan Perubahan
FOTO: Monkey Forest Ubud Tutup Imbas Pohon Tumbang Tewaskan 2 Turis
Turun 3%, Citi Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp645 miliar pada Kuartal I 2025
Trump Kumat Lagi, Saham Hyundai Justru Dibuka Lumayan
Harus Berapa Kali Ganti Pembalut dalam Sehari? Ini Kata Dokter
- Pencabutan Gugatan Praperadilan Firli Bahuri Diterima
- Demokrat Tanggapi Isu 'Matahari Kembar': Herzaky Tegaskan Prabowo Rangkul Semua Tokoh Bangsa
- PDIP dan PSI Memanas, Pengamat: Sindiran Kini Sentuh Level Pimpinan
- Awas, Simpan Banyak File di Ponsel Bisa Jadi Tanda Masalah Mental
- Fantastis! Kekayaan Deddy Corbuzier dalam LHKPN Tembus Rp953 Miliar
- Ada 5 Hari Libur Beruntun pada Januari 2025, Cek Dulu Tanggal Merahnya
- Daftar Diskon dan Promo Menarik di Jakarta X Beauty 2024
- Menko Airlangga Beri Masukan untuk Sistem Tracking Kelapa Sawit
-
Pesan Jokowi Jika Temukan Kecurangan Terkait Pemilu 2024: Ada Bawaslu!
JAKARTA, DISWAY.ID- Setelah melakukan pencoblosan, disampaikan pesan Jokowi jika temukan kecuranagan ...[详细]
-
Ada 5 Hari Libur Beruntun pada Januari 2025, Cek Dulu Tanggal Merahnya
Jakarta, CNN Indonesia-- Bulan Januari tahun depan sepertinya akan menjadi bulan yang dinanti-nantik ...[详细]
-
Sering Disalahgunakan, Ahli Jelaskan Efek Samping Ketamin Sebahaya Ini
Jakarta, CNN Indonesia-- Ketamin yang sejatinya obat bius ramai disalahgunakan. Ahli memperingatkan ...[详细]
-
Ribuan Warga Binaan Salat Id di Lapas Salemba, Dahnil Anzar Jadi Khatib
JAKARTA, DISWAY.ID –Salat Idul Fitri digelar di Lapas Kelas IIA Salemba, Jakarta Pusat, pada M ...[详细]
-
Pesan Jokowi Jika Temukan Kecurangan Terkait Pemilu 2024: Ada Bawaslu!
JAKARTA, DISWAY.ID- Setelah melakukan pencoblosan, disampaikan pesan Jokowi jika temukan kecuranagan ...[详细]
-
BI Pangkas Suku Bunga, Dampak ke Pertumbuhan Ekonomi Baru Terasa Tahun Depan
Warta Ekonomi, Jakarta - Bank Indonesia (BI) resmi menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar ...[详细]
-
Prabowo: Teknologi Digital Janjikan Kemajuan, Jika Tidak Diawasi Bisa Merusak Akhlak dan Watak Anak
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa teknologi digital bisa membawa kemaju ...[详细]
-
Sayuran yang Membuat Asam Lambung Naik, Hati
Daftar Isi Sayuran yang membuat asam lambung naik ...[详细]
-
Putri Tanjung: Saatnya Perempuan Indonesia Bersinar di Panggung Global
Jakarta, CNN Indonesia-- CEO Trans Digital Lifestyle Group, Putri Tanjung menegaskan keyakinannya te ...[详细]
-
Chery Lebih Pilih Pasar Mobil Hybrid di Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta - Setelah sukses di segmen kendaraan listrik berbasis baterai, Chery kini mak ...[详细]
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun Bisa Jadi Kalah Saing
Jalur Pendakian Gunung Prau via Patak Banteng dan Fasilitas Basecamp
- 纽约大学游戏设计专业排名好不好
- FOTO: Monkey Forest Ubud Tutup Imbas Pohon Tumbang Tewaskan 2 Turis
- Chery Lebih Pilih Pasar Mobil Hybrid di Indonesia
- Jadi Warisan Budaya Dunia, Kebaya Tak Cuma Milik Indonesia
- Kronologi Sopir Truk Diduga Gantung Diri dengan Safety Belt di Tol Cikande
- Prabowo Bakal Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Hari Ini
- Potensi Pertumbuhan Emas di 2025: Tinjauan Pasar dengan Broker Octa