Menhub Mengaku Prihatin Anak Buahnya Jadi Tersangka Kasus...

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku prihatin dua pegawainya menjadi tersangka karena kegiatan menembak di Lapangan Tembak Senayan, namun menyasar ke Gedung DPR/MPR.
“Itu sebenarnya kegiatan individu, saya prihatin itu satu perbuatan yang tidak patut,” kata Budi usai Grand Launching Automatic Identification SystemITS di Jakarta, Rabu (17/10/2018).
Budi mengaku menyerahkan kepada pihak berwajib terkait kasus tersebut.
“Saya serahkan pada hukum, hukum kan bicara satu sanksi bagi semua orang tidak terkecuali aparatur sipil negara,” katanya.
Terkait kegiatan menembak di jam kerja ASN, Budi mengatakan ada hukum di persidangan yang memberatkan.
Pada Selasa (16/10) Penyidik Polda Metro Jaya menetapkan dua orang berinisal IAW dan RMY sebagai tersangka insiden peluru nyasar ke ruang kerja anggota DPR.
Kedua tersangka menembakkan peluru dari tempat lapangan menembak di bilangan Senayan, Jakarta.
Saat ini kedua ASN masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian dan akan menunggu proses tersebut selesai.
相关文章
Ahmad Muzani Sebut Penetapan Ridwan
JAKARTA, DISWAY.ID- Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengaku bahwa keputusan mengu2025-06-05Emiten Minuman Multi Bintang (MLBI) Siap Guyur Dividen Jumbo ke Investor, Cek Jadwalnya!
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) resmi mengumumkan pembagian dividen t2025-06-05Gegara Hal Sepele, Pemuda Ribut di Kuliner JST Kemayoran sampai Pemilik Warung Histeris
SuaraJakarta.id - Keributan antar remaja terjadi di kawasan wisata kuliner Jakarta Tentram Sejahtera2025-06-05Diklaim Ramah Lingkungan, Empat Sekolah di Jakarta Disulap Berkonsep Net Zero Carbon
SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan revitalisasi dengan konsep zer2025-06-05Raja Juli Antoni Benarkan PSI Bantu Kaesang Urus Persyaratan Pilkada, Dihentikan Pasca Putusan MK
JAKARTA, DISWAY.ID- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Anton2025-06-05Petisi Bersama Pelaku Usaha Industri Tekstil Menolak BMAD Benang POY dan DTY
Warta Ekonomi, Jakarta - Beberapa waktu lalu, Komite Anti-Dumping Indonesia (KADI) merekomendasikan2025-06-05
最新评论